Slide # 1

Slide # 1

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 2

Slide # 2

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 3

Slide # 3

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 4

Slide # 4

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 5

Slide # 5

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Rabu, 05 Februari 2014

Jaga Perasaan, Kawan.

Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari godaan syetan yang gemar mempermainkan perasaan, yang membuat lalai dan tenggelam dalam kemaksiataan. Ya Allah, Engkaulah yang menganugerahkan rasa cinta dalam diri setiap insan, bimbinglah hamba agar mampu menggunakan anugerah-Mu ini di jalan kebaikan.
Wahai pemuda waspadalah! Jangan hanya karena kesenangan kau langgar batas-batas yang ditetapkan Allah. Jangan sampai kecintaan pada makhluk melebihi kecintaan pada Zat yang wajib disembah.
Jangan tenggelam pada perasaanmu, padahal dia belum halal bagimu. Mohonlah kepada Sang Pencipta agar senantiasa membimbingmu, dan menjauhkanmu dari godaan syetan yang senang bermain di balik kegalauanmu.
Perasaan cinta adalah fitrah manusia, yang akan selalu ada dalam diri kita. Cinta kepada lawan jenis adalah satu perwujudan dari gharizah an-nau yang tak mungkin dihilangkan dengan berbagai cara. Namun kita wajib menuntunnya, agar selalu berada di jalan yang diridhoi-Nya.
Rasul bersabda,
 “Wahai para pemuda, siapa saja di antara kalian yang telah mampu
menanggung beban, hendaklah segera menikah. Sebab, pernikahan
itu lebih menundukkan pandangan dan lebih memelihara kemaluan.
Siapa saja yang belum mampu menikah, hendaklah ia berpuasa,
karena puasa adalah perisai baginya.” (Muttafaq ‘alayhi)
Inilah solusi syariah. Sesungguhnya pernikahan bertujuan untuk menjaga ‘iffah dan menjauhkan kita dari fitnah. Karena itu jika kau mampu segeralah menikah!
Jika belum mampu berpuasalah dan perbanyak amal sholeh. Sibukkan diri jangan sampai kekosongan membuat kita lengah. Berdzikir mendekatkan diri pada Allah juga cara ampuh yang diajarkan oleh syariah. Berdakwah dan berkumpul bersama orang-orang sholeh akan membuat kita lebih diridhoi Allah.
Banyak pemuda yang tenggelam pada perasaan, hingga mereka tergelincir ke dalam kemaksiatan. Semua ini akibat pemahaman agama mereka yang pas-pasan, ditambah mental generasi muda yang gemar ikut-ikutan. Pergaulan bebas ala Barat dianggap tren, dan tanda bahwa kita sedang mengikuti perkembangan zaman. Zaman apa, zaman edan?
Hasilnya, kondisi kawula muda menjadi sangat memprihatinkan. Hari ini bisa kita saksikan fenomena kerusakan remaja yang amat mengerikan. Komnas Perlindungan Anak menyebutkan, 62 % remaja SMP sudah tidak perawan, 92 % remaja mengaku pernah ciuman, 21 % remaja SMA membunuh janin tak berdosa yang masih dalam kandungan, 97 % remaja kita pernah menonton film porno yang jelas-jelas merusak pikiran.
Jika kita bertanya, kenapa bisa sampai sedemikian parahnya? Semua itu diawali dengan dalih C.I.N.T.A. Demi cinta katanya, para pemuda kita merelakan hal paling berharga dalam hidupnya. Demi cinta katanya, mereka rela kehilangan kehormatan dan masa depannya. Lantas cinta macam apa yang membuat kita terjerumus dalam kemaksiatan yang hina?
Sungguh, cinta itu membawa kedamaian. Cinta sejati akan mengantarkan kita pada kebahagiaan bukan kerusakan. Cinta yang benar akan mendatangkan rahmat dan melahirkan kebaikan.
Sekali lagi wahai pemuda, jangan tenggelam pada perasaan cinta sebelum waktunya. Mencintai seseorang sebelum dia halal bagi kita bisa membuat kita tergelincir bila kita tak waspada. Ketahuilah saat kau mengalami hal ini syetan senang menjalankan aksinya. Menjadikan kita mangsa untuk menuruti kemauannya, yaitu mengajak kita durhaka kepada-Nya.

Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. Amin ya Allah, ya Rabb al-‘alamiin.

0 komentar:

Posting Komentar